Wednesday, January 27, 2010

Apa itu tarung drajat???

Tarung Derajat itu adalah Ilmu Olahraga Seni Pembelaan Diri yang memanfaatkan senyawa daya gerak Otot, Otak serta Nurani. Didalam proses pembelajaran dan pemberlatihan gerak seluruh anggota tubuh beserta bagian bagian penting lainnya untuk memiliki dan menerapkan 5 (lima) unsur daya moral, yaitu : Kekuatan – Kecepatan – Ketepatan – Keberanian dan Keuletan pada Sistem Teknik – Taktik dan Strategi Ketahanan dan pertahanan diri yang dinamis dan agresif dalam bentuk Pukulan, Tendangan, Bantingan dan Kuncian, serta mampu digunakan secara Praktis dan Efektif terutama pada upaya Pembelaan Diri . 
Hakekat tarung derajat :
Tarung Derajat adalah Ilmu Olahraga Seni Pembelaan Diri yang memanfaatkan Senyawa Daya Gerak Otot, Otak serta Nurani secara Realistis dan Rasional, didalam proses pembelajaran dan latihan gerakan-gerakan seluruh anggota dan organ tubuh serta bagian-bagian penting lainnnya, dalam rangka memiliki dan menerapkan 5 unsur dtersebut. Untuk digunakan terutama pada upaya Pemeliharaan Keselamatan, Kesehatan dan Kesempatan Hidup sebagai Manusia yang berhakekat, seperti mampu menghindari dan menjauhkan sikap hidup permusuhan dan kesombongan, pencegahan dan pemulihan penyakit fisik dan mental, serta mampu mensyukuri kehidupan dan berbuat amal kebaikan bermanfaat bagi kemanusiaan. Senyawa Daya Gerak Otot, Otak serta Nurani di atas tadi berasal dan diperoleh dari proses Fikiran Rasa dan Keyakinan atas dan tentang berbagai macam sifat, motif dan bentuk serta cara datang kemudian menerima dan menyikapi serta menjawab peristiwa-peristiwa terjadinya suatu kejadian hidup yang dialami dan teralami sendiri di dalam menjalani kehidupan sehari-hari sesuai dengan bidang garapan hidup yang ditekuni secara Realistis dan Rasional pada setiap tatanan ruang lingkup, tataran dan tingkatan kehidupan yang diganti selaras dengan adab-adabnya dalam rangka berinteraksi hidup keluarga, masyarakat, hingga bernegara dan berketuhanan YME. Pengalaman tersebut bergulir secara alamiah dari waktu ke waktu sejak
masa kecil bergerak sepanjang hayat.

SEJARAH SINGKAT TARUNG DERAJAT : (A Brief History)

Seni Ilmu Olah Raga Bela Diri TARUNG DERAJAT dideklarasikan kelahiran nya dibumi persada Indonesia tercinta, di Bandung 18 Juli 1972 oleh pecipta nya seorang putra bangsa yaitu Guru Haji Achmad Dradjat yang memiliki nama julukan dengan panggilan Aa Boxer. Nama panggilan Aa Boxer diterapkan dan melekat pada diri Achmad Dradjat, setelah dirinya mampu dan berhasil menggunakan dan menerapkannya Seni Pembelaan Diri karya ciptanya didalam berbagai bentuk perkelahian, dimana butuh dan harus BERKELAHI atau BERTARUNG dalam rangka BERJUANG untuk mempertahankan kelangsungan hidup, menegakan kehormatan dan membela kemanusiaan dalam kehidupan sehari-hari selaras dengan kodrat hidupnyanya. Jadi sebenarnya keberadaan Tarung Derajat itu adalah identik dengan perjalanan & perjuangan G.H.Achmad Dradjat yang juga dikenal dengan julukan Aa Boxer dan kini bergelar “SANG GURU TARUNG DERAJAT”. Berbagai macam kejadian dan pengalaman hidup yang terjadi dalam lingkup pembelaan diri yang berasal dan mengandalkan dari gerak reflek dan dorongan naluri ,insting atau garizah yang terus terjadi secara berulang tersebut, mengasah otot, otak serta nuraninya untuk terbiasa menghadapi berbagai ancaman dan terlatih untuk menjawab tantangan hidup, yang berupa menjaga keselamatan dan kesehatan diri, menegakkan dan mempertahankan kehormatan serta membela kemanusiaan.

Blind Spot - Titik Pandangan Mati Lawan

(http://mixedfighting.blogspot.com/)Blind spot adalah istilah yang sering di gunakan untuk posisi dimana lawan kesulitan untuk mendeteksi dan mengcounter serangan yang kita masukkan. Dalam beberapa aliran beladiri ini merupakan satu teknik wajib. Dalam Beladiri Jepang (Aikido, Karate dll) Blind Spot disebut Shikaku, Shikaku adalah posisi dimana sudut mata sudah mencapai batas penglihatan secara normal, dan itu adalah kurang lebih 60 derajat diambil dari centerline kearah luar.

Silat Betawi dan Silat Sunda ada istilah Suliwa, Suliwa bisa diartikan "sulaya tina panyangka" terjemahan bebasnya "diluar sangkaan". Padanan kata Suliwa dalam Bahasa Jawa adalah Slewah.

Dalam bahasa Jawa kata "slewah" bisa dicontohkan sebagai berikut:
- Keris pamor slewah adalah keris yang pamornya beda antara dua sisi
- Si X sudah "slewah", itu artinya si X tidak lurus alias "miring", jadi gendeng/gila...
- Mas Kiki ora latihan, mbuh "nylewah" menyang endi? artinya adalah Mas Kiki tidak latihan, tidak tau "menyelinap" kemana tuh? menyelinap mengambil jalan yang "tidak lurus" atau nyerong (berbelok)


Sign up for PayPal and start accepting credit card payments instantly.